Weekend Getaway: Curug Leuwi Hejo, Hidden Gems di Sentul Bogor
- by Firzy Alifa Salsabila
- Apr 6, 2018
- 4 min read
Kalau kalian ditanya sama pacar, “Kita mau kemana weekend ini?” dan masih jawab ‘Terserah’, ’Bebas’, ’Aku ikutin kamu aja’ berarti masih kalah sama jomblo. Karena orang jomblo selalu punya daftar tempat tujuan untuk segala jenis aktivitas jika suatu saat nanti mereka punya pacar, ya gak mblo? haha nah, kali ini gue mau kasih inspirasi jalan-jalan kalian nih! Buat yang jomblo maupun non-jomblo. Tempat wisata kali ini berada di daerah Bogor jadi masih sangat mudah untuk kesana!
Curug Leuwi Hejo dan Curug Leuwi Lieuk. Yap, itu nama destinasi wisata yang akan gue bahas kali ini dan mungkin bisa menjadi rekomendasi destinasi wisata yang tepat bagi kalian yang ingin beristirahat sejenak dari hustle bustle-nya ibu kota. Dengan yang jarak tidak begitu jauh dari Jakarta dan sekitarnya, budget yang dikeluarkan pun bisa dijamin tidak lebih dari 100ribu. Sebagai orang Bogor, gue merasa gagal karena baru akhir-akhir ini tau padahal tempatnya seperti di belakang rumah sendiri hahaha.

Curug Leuwi Hejo dan Leuwi Lieuk berlokasi di Kampung Wangun, Cileungsi, Desa Karang Tengah, Kecamatan Madang, Sentul, Bogor. Kurang lebih 70 KM dari Jakarta dengan waktu tempuh sekitar 2 jam perjalanan. Kalau dari arah Jakarta, exit gerbang tol Sentul Selatan lalu ikuti jalan sampai di depan gerbang Jungle Land, Sentul. Aksesnya bisa dikatakan mudah karena dari depan pintu gerbang Jungle Land langsung belok ke arah kanan. Di sepanjang jalanan terdapat juga plang jalan menuju kesana atau jika merasa masih kurang yakin bisa juga kok pake google maps atau waze (tinggal ikutin aja langsung sampai deh!). Jalannya agak naik turun bukit dan lumayan sempit, mungkin gue menyarankan kalau pergi kesana sebaiknya bawa mobil city car saja agar lebih mudah.
Sampai di depan lokasi, di sebelah kanan jalan terpampang jelas spanduk “Curug Leuwi Hejo” dari jalan itu langsung masuk saja. Namun sebelum masuk ke dalam lokasi, dikenakan biaya retribusi sebesar 15.000 untuk mobil dan 8.000 untuk sepeda motor. Tempat parkirnya cukup luas dan untuk mobil batasnya hanya sampai disini saja, jadi kita harus berjalan sedikit sekitar 250 meter sampai depan pintu masuk utama. Namun jika bawa sepeda motor, kalian bisa parkir di area depan pintu masuk utama (cukup untuk menghemat tenaga haha). Biaya masuk pada pintu masuk utama dikenakan biaya sebesar Rp 15.000 per orang.

Sepanjang perjalanan menuju pintu masuk utama, kalian akan dimanjakan dengan pemandangan hamparan sawah dengan background panorama landscape Bukit Sentul. Pasti gak akan percaya sih kalau ada pemandangan kayak gini di Sentul Bogor, jadinya gausah jauh-jauh ke Puncak lagi! Suasananya pun seperti berada di Tegalalang Ubud, enak banget buat bengong haha.

Jadi di Kawasan Wisata Alam Curug Leuwi Hejo ini terdapat beberapa curug lainnya juga (Curug Cepet, Curug Barong, Curug Leuwi Lieuk, dll) jadi udah seperti paket wisata lengkap! Nah, Curug Leuwi Hejo ini adalah curug pertama yang pasti kelewatan sebelum tujuan akhir di Curug Leuwi Lieuk, tapi kalau mau kesana kalian harus mau trekking dikit ya! Sekitar 30 menit, kira-kira 1-2 km untuk sampai di Luwi Hejo. Treknya ga terlalu sulit dan jelas banget jadi gausah pake guide juga gapapa.
Penting! Pada saat kalian tiba di tempat tujuan, harap berhati-hati banget kalo kesininya saat musim hujan karena arusnya bakal deras dan jangan sok tahu kayak gue yang berakhir kebawa arus dari batu atas sampe bawah. Buat yang jomblo, ya modus-modus nolongin cewe gak masalah yang penting jangan sampe ikut terbawa arus juga ya!


Masih ada tenaga untuk trekking lagi? Nah, kalau begitu kalian bisa melanjutkan sampai ke Curug Leuwi Lieuk. Disini untuk trekking naik butuh tenaga lebih ya karena… wow jalanannya curam dan nanjak banget. Ga recommend deh kalau kalian pake sandal jepit karena dijamin kakinya lecet-lecet atau pegal tingkat akut, sebaiknya sih pake sepatu atau sandal gunung ya. Estimasi sekitar 1.5 jam, kalau kecapean tengah jalan tenang aja banyak warung-warung berjajar sepanjang perjalanan, istirahat sambil pesan Indomie, es teh manis dan uang kembalian yang banyak!


Nah, kalau Curug yang ini lokasinya berada diatas Curug Leuwi Hejo dan sebelum Curug Leuwi Lieuk. Dibutuhkan trekking sekitar 15-20 menitan saja dari Leuwi hejo dan treknya pun ga terlalu berat. Biaya untuk kesini hanya dipungut sebesar 5.000 saja per orang.
Dan bagi kalian yang ga bisa berenang bisa nyewa pelampung juga kok! Cuman sekali lagi ingat ya jangan dipaksain untuk berenang kalau arusnya lagi deras, foto-foto aja juga aman sih asalkan berhati-hati.

Sampai di lokasi Curug Leuwi Lieuk, langsung disambut dengan kolam berwarna hijau tosca yang diapit oleh tebing batu. Saat gue kesini kemarin memang lagi musim hujan, jadi warna kolam tidak terlalu jernih dan bening, arusnya pun sangat deras namun masih aman untuk lompat dan berenang, kedalamannya pun bisa sampai 4 meter. Biasanya kalau lagi musim panas, kita bisa melihat kolam sampai dasarnya sambil snorkeling-snorkeling kecil juga oke.
Disebelah kiri kolam kita bisa lompat dari tebing yang ketinggiannya sekitar 2 meter sedangkan yang sebelah kanan bisa sampai 4-5 meter (naiknya pun harus pakai tali) tapi kalo yang gabisa berenang sebaiknya jangan di coba-coba kecuali kalo bener-bener berani!

(P.s) Kebetulan ada orang yang bawa hammock ini lalu ditawarin untuk nyoba naik dan ternyata penuh perjuangan banget harus manjat lewat tebing batu disebelah kanan. Belum lagi kalau ga seimbang terus jatuh ke bawah hahaha

Travel tips:
1. Kalau ingin dapat suasana yang lebih nyaman dan sepi, sebaiknya hindari weekend karena kebayang banget ramainya jadi lebih baik datang kesini saat weekdays. Dan disarankan untuk datang lebih pagi untuk mendapatkan suasana yang masih segar bugar sehat walafiat.
2. Pakai sepatu atau sandal gunung. Jangan sampai pakai sandal jepit biasa. Dilihat dari daerah sekitar curug yang jalannya selalu licin dan basah.
3. Jangan lupa untuk bawa duit cash yang cukup, baju ganti, perlengkapan anti air seperty dry bag, case camera dan handphone waterproof.
4. Dan yang terakhir jangan sampai ada sampah yang tertinggal! :)
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sekarang sudah ga bingung lagi dong ya weekend ini mau kemana yang on budget dan masih dekat dengan Jakarta dan sekitarnya?
Cheers, Firzyalifas.
Comentários